Senin, 11 Januari 2016

KESESATAN;AMALAN PEMANGGIL MALAIKAT

oleh; Abdul hamid *** Kesesatan ‘Amalan Tentang Cara Memanggil Malaikat *** Banyak cara syetan menyesatkan manusia, jika manusia tersebut tidak bisa digelincirkan dengan jalan dosa dan maksiat, maka syetan akan berusaha menyesatkan manusia dengan cara yang lain yakni dengan “Membisikkan ‘amalan-amalan yang tak pernah memiliki sandaran dalil”. Banyak orang yang tahu bahwa meminta bantuan kepada “JIN” tidaklah dibenarkan, namun bagaimana jika meminta bantuan kepada “MALAIKAT” sekaligus menjadikannya sebagai pengawal pribadi ??? Maka mereka pun tidak ragu membisikkan tentang ‘amalan cara memanggil malaikat: Cara Memanggil Malaikat Anyail – Menyepi dari kegiatan manusia – Bacalah Asma Allah “Al-Quddus” 170 x di dalam kamar seusai sholat fardhu – Membaca do’a tertentu (SENGAJA TIDAK DITULISKAN AGAR TULISAN INI TIDAK DISALAHGUNAKAN) – Dalam berdzikir dan berdo’a hendaklah dengan niat yang sholeh, makanan yang halal, pakaian yang suci serta akhlak yang mulia Cara Memanggil Malaikat Manjayail – Menyepi dari kegiatan dan keramaian manusia – Bacalah Asma Allah “Al-‘Aziiz” sebanyak 94 x di dalam kamar seusai sholat fardhu – Membaca do’a tertentu (SENGAJA TIDAK DITULISKAN AGAR TULISAN INI TIDAK DISALAHGUNAKAN) Maka akan datang akan datanglah malaikat Manjayail yang siap membantu anda Cara Memanggil Malaikat Shadqail – Menyepi dari kegiatan dan keramaian manusia – Bacalah Asma Allah “Al-Jabbar” sebanyak 206 x di dalam kamar sepi seusai sholat fardhu – Membaca do’a tertentu (SENGAJA TIDAK DITULISKAN AGAR TULISAN INI TIDAK DISALAHGUNAKAN) – Dalam berdzikir dan berdo’a hendaklah dengan niat yang sholeh, makanan yang halal, pakaian yang suci serta akhlak yang mulia Maka kira-kira antara waktu 2-8 bulan maka malaikat itu akan datang dan membantu segala keperluan anda. Dan masih banyak cara memanggil malaikat lain dengan ‘amalan yang rata-rata sama, HANYA Lafazh dzikir dan do’anya saja yang berbeda. LIHATLAH BETAPA TIPISNYA SYUBHAT ‘AMALAN DI ATAS SEHINGGA MENGGIURKAN ORANG-ORANG YANG BELUM MEMAHAMI AJARAN SYARI’AT YANG BENAR BANTAHAN: 1. Tidaklah layak bagi seorang Muslim untuk menamai malaikat dengan nama-nama tertentu selain apa yang disebutkan dalam Qur’an dan Hadits shohih seperti (Jibril, Mikail, Isrofil, Munkar, Nakir, Roqiib, ‘Atid, Malik, Zabaniyah, dll) 2. Tidaklah dibolehkan bagi seorang Muslim menetapkan suatu jumlah bilangan tertentu dan tempat tertentu dalam ‘amalan wirid dzikirnya 3. Seorang Muslim haruslah ber’amal sesuai dengan syari’at yang diperintahkan oleh Nabi Muhammad Sholallahu’alaihi wa sallam, karena Beliau bersabda: من عمل عملا ليس عليه أمرنا فهو رد “Barangsiapa melakukan suatu amal yang tidak sesuai urusan kami, maka dia tertolak” (HR. Muslim no. 1718) 4. Rasulullah Sholallahu’alaihi wa sallam tidak pernah memanggil malaikat Jibril dan malaikat lainnya dengan cara-cara di atas 5. Tidak ditemukan dalam riwayat SHOHIH bahwa para sahabat dan para Imam 4 madzhab BERTEMAN KARIB dengan malaikat. 6. Para malaikat pun tidak akan datang kepada manusia biasa KECUALI karena perintah Allah ‘Azza wa Jalla (Seperti MALAIKAT MAUT datang kepada manusia biasa untuk mencabut nyawanya) 7. Andaikan mereka melakukan ‘amalan itu dan berhasil mendatangkan apa yang dia panggil, maka mereka tidak akan bisa MEMBEDAKAN apakah itu malaikat atau jin. 8. Janganlah mudah termakan oleh perkataan sekelompok orang “Asalkan itu dzikir dan do’a, kenapa tidak di’amalkan”. Padahal dzikir dan do’a tersebut tidak diajarkan Nabi Sholallahu’alaihi wa sallam. 9. ‘Amalan-amalan di atas menafikkan KEWAJIBAN sholat fardhu berjama’ah di masjid bagi laki-laki. 10. Menyepi dari keramaian tanpa lampu dan cahaya adalah cara beribadahnya orang-orang beragama Hindu, tidaklah layak bagi seorang Muslim mengikuti cara beribadah agama lain. Semoga Allah ‘Azza wa Jalla melindungi kita dari segala macam ‘amal yang menyesatkan *** Wallahu A’lam***

SEJARAH KEMUNCULAN SIHIR

SIHIR merupakan suatu ilmu yang dibantu oleh syetan sehingga membuat seorang yang menggunakan sihir dekat dengannya. Ilmu ini tentulah sangat bertentangan dengan apa yang Allah dan Rasul-Nya perintahkan. Makna dari sihir itu sendiri ialah memalingkan sesuatu dari hakikat yang sebenarnya. Jadi, bagaimana awal kemunculan ilmu sihir itu bisa ada hingga sekarang? Hakikat keberadaan sihir ini telah disebutkan dalam firman Allah SWT, “Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh syetan-syetan pada masa kerajaan Sulaiman (dan mereka mengatakan bahwa Sulaiman itu mengerjakan sihir), padahal Sulaiman tidak kafir (tidak mengerjakan sihir), hanya syetan-syetan itulah yang kafir (mengerjakan sihir). Mereka mengajarkan sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua orang malaikat di negeri Babil yaitu Harut dan Marut, sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorang pun sebelum mengatakan, ‘Sesungguhnya kami hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir.’ Maka mereka mempelajari dari kedua malaikat itu apa yang dengan sihir itu, mereka dapat menceraikan antara seorang (suami) dengan istrinya. Dan mereka itu (ahli sihir) tidak memberi mudarat dengan sihirnya kepada seorang pun kecuali dengan izin Allah. Dan mereka mempelajari sesuatu yang memberi mudarat kepadanya dan tidak memberi manfaat. Demi, sesungguhnya mereka telah meyakini bahwa barang siapa yang menukarnya (kitab Allah) dengan sihir itu, tiadalah baginya keuntungan di akhirat dan amat jahatlah perbuatan mereka menjual dirinya dengan sihir, kalau mereka mengetahui,” (QS. Al-Baqarah: 102). Al-Hafizh Ibnu Katsir menukil perkataan As-Saddi ketika mentafsirkan firman Allah, “Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh syetan-syetan pada masa kerajaan Sulaiman,” ia berkata: “Di masa kerajaan Nabi Sulaiman AS, syetan-syetan sering naik ke langit lalu sampai pada suatu kedudukan yang darinya mereka dapat mencuri pendengaran. Lalu mereka mencuri sebagian perkataan dari para malaikat tentang apa yang akan terjadi di bumi menyangkut perkara kematian, atau hal ghaib atau suatu kejadian. Kemudian setan-setan itu menyampaikan hal tersebut kepada tukang sihir, lalu para tukang sihir itu menceritakan kepada manusia hal tersebut dan ternyata kejadiannya mereka temukan seperti apa yang diceritakan oleh para tukang sihir itu.” Setelah para dukun itu percaya kepada para syetan tersebut maka syetan-syetan itu pun mulai berdusta kepada mereka dan memasukkan hal-hal yang lain ke dalam berita yang dibawanya, para setan itu menambah tujuh puluh kalimat pada setiap kalimatnya. Lalu orang-orang pun mencatat kalimat itu ke dalam buku-buku hingga tersebarlah di kalangan Bani Israil bahwa Jin mengetahui hal ghaib. SETELAH orang-orang mencatat kalimat itu ke dalam buku-buku hingga tersebarlah di kalangan Bani Israil bahwa Jin mengetahui hal ghaib, kemudian Nabi Sulaiman AS mengirimkan utusannya kepada semua orang untuk menyita buku-buku sihir tersebut. Setelah semua buku-buku itu terkumpul dimasukkanlah ke dalam peti, kemudian peti itu dikubur di bawah kursi singgasananya. Tidak ada satu pun syetan yang berani mendekati kursi tersebut melainkan ia pasti terbakar. Nabi Sulaiman berkata, “Tidak sekali-kali aku mendengar seseorang mengatakan syetan-syetan itu mengetahui hal yang ghaib melainkan aku pasti menebas lehernya.” Setelah Nabi Sulaiman wafat dan semua ulama yang mengetahui perihal beliau telah tiada, lalu mereka pun berganti generasi berikutnya, maka datanglah syetan dalam bentuk seorang manusia. Syetan itu mendatangi sekelompok Bani Israil dan berkata kepada mereka, “Maukah aku tunjukkan suatu perbendaharaan yang tidak akan habis kalian makan untuk selama-lamanya?” Mereka pun menjawab, “Tentu saja kami mau,” syetan itu berkata, “Galilah tanah di bawah kursi singgasananya (Nabi Sulaiman).” Syetan pergi bersama mereka dan menunjukkan tempat tersebut kepada mereka, sedangkan dia (syetan yang tampil dengan wujud manusia) berdiri di salah satu tempat yang agak jauh dari tempat tersebut. Mereka berkata, “Mendekatlah engkau kemari.” Syetan menjawab, “Tidak! aku hanya di sini saja dekat kalian, tetapi jika kalian tidak menemukannya kalian boleh membunuhku.” Mereka menggali tempat tersebut dan akhirnya mereka menemukan kitab-kitab itu ketika mereka mengeluarkannya, syetan berkata kepada mereka, “Sesungguhnya Sulaiman dapat menguasai dan mengatur manusia, syetan-syetan dan burung-burung yaitu melalui ilmu sihir ini.” Setelah itu syetan tersebut terbang dan pergi, maka mulai tersebarlah di kalangan manusia bahwa Nabi Sulaiman adalah ahli sihir, dan orang-orang Bani Israil mengambil kitab-kitab itu. Ketika Nabi Muhammad SAW diutus oleh Allah ta’ala, mereka (bani Israil) mendebatnya dengan kitab-kitab (sihir itu) sebagaimana yang dijelaskan dalam firman Allah Ta’ala, “…padahal Sulaiman tidak kafir (tidak mengerjakan sihir), hanya setan-setan itulah yang kafir (mengerjakan sihir),” (QS. Al-Baqarah: 102). Demikianlah sejarah kemunculan ilmu sihir yang ternyata keberadaannya ketika di masa Nabi Sulaiman AS. Dan tersebar ilmu sihir itu dikarenakan ulah tangan-tangan manusia yang kufur kepada Allah ta’ala. Dan hingga kini berbagai macam bentuk ilmu sihir telah berkembang pesat, termasuk salah satunya adanya orang-orang yang mengaku bisa mengetahui masa depan seseorang. Itulah yang kini kita kenal sebagai ramalan. Meskipun sihir itu dapat mencelakakan manusia akan tetapi semua itu tidak akan terjadi tanpa kehendak Allah ta’ala. Oleh karenanya kenalilah Rabb semesta ‘alam ini dengan ilmu yang hak yang dibawa oleh Rasul-Nya, sehingga tidak ada satu pun sihir yang dapat mencelakakan kita kecuali atas kehendak Allah Ta’ala. Dan Allah Maha pelindung bagi hamba-Nya. [] Referensi: khazanahilmu

5 TIPU DAYA ANAK INDIGO

Sejak manusia dilahirkan syetan sudah memulai gangguannya dan memaklumkan peperangan yang tidak mengenal damai dan limit. Inilah peperangan berkepanjangan yang hanya akan berakhir dengan berakhirnya kehidupan manusia dan makhluk lainnya di dunia ini. Rasulullah SAW. bersabda: “Setiap anak Adam yang dilahirkan akan ditusuk kedua sisinya oleh syetan dengan kedua jari (telunjuknya) kecuali lsa bin Maryam, dia menusuknya, tetapi hanya mengenai ari-arinya.” (HR. Bukhori). Seorang anak belum masuk mukallaf apalagi bila masih dalam usia balita. Dia belum terbebani dengan kewajiban-kewajiban yang harus ditunaikan, bahkan ia belum tahu kalau harus melawan musuh bebuyutan yang tidak nampak dan tak kenal kompromi yaitu iblis dan sekutunya. Dalam hal ini ia masuk dalam kategori obyek yang pasif, belum bisa membela dirinya apalagi melawan musuh. Karena itu orang tua harus tanggap, sigap dan waspada sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah dan istri lmron. Mereka membacakan do’a-do’a perlindungna kepada anak-cucunya. Baik ketika mau melakukan hubungan suami istri atau ketika menyambut kehadiran si jabang bayi dan juga ketika masih dalam usia kanak-kanak. Orang tua harus pro aktif dengan mengajarinya do’a-do’a atau membacakan atas diri mereka ruqyah syar’iyah seperti yang pernah dilakukan Rasulullah terhadap keluarganya. Karena musuh yang kita hadapi tidak terlihat oleh pandangan mata dan tidak bisa kita deteksi dengan panca indra, maka yang bisa kita lakukan hanyalah mengenal dan memahami tanda-tanda yang tampak dari perilaku anak-anak kita. Dan sudah seharusnya kita memahami gelagat-gelagat musuh kita serta strategi-strategi yang mereka gunakan dalam melancarkan serangan dan gangguan terhadap anak-anak kita. Syetan itu sangat licik dan sangat keji. Sedikit saja kesalahan yang kita lakukan akan bisa mengganggu eksistensi mereka dan keturunannya atau menyebabkan kematian anak-anak mereka dengan tidak sengaja. Ketika kita membuang air panas misalnya, maka syetan akan menaruh dendam dan menuntut balasan yang setimpal, bahkan lebih sadis dan keji. Adapun gangguan iblis dan kroni-kroninya terhadap anak-anak itu banyak ragam dan fariasinya. Dan itu semua dapat kita kenali dari berbagai kasus yang menimpa anak-anak, atau dari referensi-referensi yang tertulis di buku-buku yang menjelaskan masalah tersebut, atau fakta-fakta yang kita dapatkan dalam keseharian kita ketika berinteraksi dengan masyarakat. Tim Ruqyah Majalah Ghoib sendiri sudah berkali-kali menerima keluarga yang anak-anak mereka terganggu oleh jin (yang dikira anak indigo) Berikut ini, di antara gangguan yang sering terjadi pada anak-anak. 1. Gangguan pada mata anak indigo. Anak indigo yang terganggu matanya akan mampu melihat sesuatu yang tidak terlihat oleh manusia pada umumnya. Dia melihat kehadiran makhluk lain di tengah komunitas perkumpulannya, bahkan dalam kesendiriannya ia berkomunikasi dan bercanda dengan makhluk tersebut. Oleh sebab itu anak yang terkena gangguan sejenis ini lebih suka menyendiri dan menikmati keterasingan dirinya dari khalayak ramai. Dia tidak suka kalau ada teman-teman yang menemaninya, kalaupun mau bergaul juga akan terlihat canggung dan tidak bersahabat, tatapannya hampa, penglihatannya kosong, sering melamun dan larut dalam halusinasi. Rasulullah SAW. pernah meruqyah seorang anak yang terganggu matanya, sehinga tampak sorotan matanya yang ganjil dan tatapannya yang bias tidak terarah. Setelah anak itu dihadapkan ibunya kepada Rasulullah, dan punggungnya dihadapkan ke muka Rasulullah maka beliau memukul punggungnya dengan keras sambil berkata: “Keluarlah hai musuh Allah, keluarlah hai musuh Allah.” kemudian anak itu menatap dengan pandangan yang sehat tidak seperti pandangan sebelumnya. Lalu Rasulullah mendudukkannya di hadapannya seraya berdo’a untukryra kemudian mengusap wajahnya. (HR. Turmudzi). Tim Ruqyah Majalah Ghoib juga pernah kedatangan seorang anak Indigo yang sering dimanfaatkan oleh salah satu stasiun televisi untuk mendeteksi kehadiran dan keberadaan jin di acara mistis, ketika anak itu berbaring dan mendengar alunan ayat-ayat Al-Qur’an, tak berapa lama ia langsung meloncat ketakutan, menurut penglihatannya ada gondoruwo yang besar sedang duduk di atas dadanya (yang jadi khodam anak tersebut tanpa dia sadari). Maka waspadalah bila Anda mempunyai anak yang bisa melihat jin di sekitarnya, karena itu bukanlah suatu kelebihan atau keistimewaan seperti yang dipahami dan diyakini oleh kebanyakan orang. Justru itu merupakan kelainan dan gangguan yang membutuhkan pengobatan, agar kondisinya kembali normal seperti anak-anak lainnya. Allah menegaskan, “Sesungguhnya ia dan pengikutnya melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihatnya.” (QS. Al-A’raf: 27). Berkaitan dengan ayat tersebut lmam Syafi’i mengatakan, “Barangsiapa yang mengaku melihat jin (dalam bentuk aslinya) maka kami katakan kesaksiannya tidak syah, kecuali orang tersebut seorang nabi.” (Fathul Bari 6/423). Seperti diketahui, termasuk kesaksian yang tertolak ialah kesaksian seorang pembohong. Walhasil, secara tidak langsung lmam Syafi‘i mengatakan bahwa orang yang mengaku bisa melihat jin adalah pembohong besar. 2. Gangguan pada telinga anak indigo Anak yang terganggu telinganya akan mendengar bisikan-bisikan yang mengiang samar atau terdengar jelas di gendang telingnya. Biasanya bisikan itu bersifat profokatif dan negative, seperti mencegah seseorang ketika ingin berbuat kebajikan atau sebaliknya menyuruh anak tersebut berbuat nekat yang destruktif, sehingga membahayakan anak tersebut dan mengancam ketenangan orang lain. Bisikan-bisikan itu akan memprogram dan mendalangi perilaku anak tersebut, sehingga lakunya akan kelihatan asing, aneh dan nyeleneh. Syaikh Muhammad Ash-Shayyim, seorang ulama al-Azhar Mesir pernah meruqyah anak yang terkena gangguan di telinganya, ia senantiasa dibisiki bahwa ia akan mati sekarang juga, sehingga ketakutan dan kecemasan selalu menyelimuti kehidupannya. la selalu didikte oleh jin penganggu dengan mengatakan: “Janganlah kamu melakukan ini dan itu karena pasti kamu akan mati.” Kemudian syaikh Muhammad Ash-Shayym mengatakan kepada anak itu bahwa setiap makhluk hidup pasti akan mati, janganlah takut menghadapinya karena ajal telah ditentukan Allah. Dan yang menimpa dirinya adalah was-was yang dibisikkan oleh syetan agar ia lalai berdzikir kepada Allah, disebabkan oleh kecemasan yang selalu menggelayut di perasaannya. Banyak berdzikir dan jagalah kesucian dengan menjaga wudlu serta memperbanyak membaca ayat-ayat perlindungan. Anak yang mengalami gangguan ini akan terlihat perubahan yang drastis pada sikapnya, yang tadinya ceria akan kelihatan murung dan pendiam, mengalami gangguan ketika mau tidur, sehingga jam istirahatnya tidak teratur dan susah jika ingin tidur. Akhirnya berat badannya turun dari hari ke hari. Gangguan seperti itulah yang pernah dialami anak berumur lima tahun dari Cakung dan pernah datang ke kantor Majalah Ghoib. Setelah diruqyah oleh ustadz Junaedi Lc, anak itupun menggeliat-geliat dan berusaha mematikan tape yang sedang memutar kaset ruqyah. Tapi akhirnya berangsur-angsur dia meniadi tenang dan senang. Sang ibu pun tersenyum syukur kepada Allah yang telah memberikan kesembuhan kepada anaknya. 3. Sering menangis dan rewel Anak anda atau anak yang diyakini aindigo yang sering menangis dan rewel, terutama di malam hari kemungkinan ada unsur gangguan jin pada dirinya. Entah dia melihat sesuatu yang menyeramkan atau terlintas olehnya bayang-bayang yang menggoda dan menakut-nakutinya. Atau bisa juga dia mendengar bisikan-bisikan yang bernada ancaman yang menganggu ketenangan tidurnya. Tim majalah Ghoib pernah menangani seorang anak yang baru berumur empat bulan dari Tebet. Jika malam tiba ia menangis terus menerus yang mengganggu istirahat orangtua dan masyarakat sekitarnya. Begitulah cerita ibu anak tersebut. Ketika ditanya oleh ustadz Junaedi tentang jimat-jimat yang dimiliki untuk menjaga anak tersebut, si ibu mengaku terus terang bahwa anak bayi itu dikasih keris oleh kakeknya untuk menjaga cucunya yang tercinta. Kemudian keris itu pun dibacakan ayat kursi dan dibakar kemudian dibuang. Dengan izin Allah anak itu menjadi tenang dan tidak banyak menangis. lstirahatnya di malam hari pun menjadi normal sebagaimana bayi-bayi seusianya. 4. Syaraf otaknya terganggu dan menyebabkan ia seperti orang gila Syetan masuk ke tubuh manusia melalui peredaran darah, begitulah cara mereka mengganggu manusia seperti yang diberitakan Rasulullah. Karena yang diserang adalah organ yang punya jaringan ke otak. Akhirnya jaringan itu mengalami penyumbatan, akibatnya si penderita akan kehilangan rasa dan perasaannya secara total. Begitulah analisis dr. Ahmad Shabahi tentang kesurupan/gangguan jin pada manusia ditinjau dari sisi medis. Anak yang mengalami gangguan pada otaknya akan linglung, bicaranya tidak terarah ngalor-ngidul dan kadang-kadang tidur di sembarang tempat. Kondisi ini sepintas mirip dengan anak autis yang kadang bicara sendiri dan cenderung ngaco atau anak penderita ADD/ADHD (gangguan kekurangan perhatian/gangguan hiperaktif dan kekurangan perhatian). Dalam sebuah riwayat dijelaskan bahwa seorang sahabat meruqyah pasien yang gila, ketika pasien terebut sembuh dengan izin Allah, sahabat tersebut diberi seratus ekor kambing oleh keluarganya. Lalu sahabat tersebut bercerita kepada Rasulullah. Rasulullah membenarkan apa yang ia perbuat, karena ruqyah yang dibacanya adalah ruqyah syar’iyah yaitu dengan membaca surat al-Fatihah. (lihat sunan Abu Dowud bab ath-Thibb no 19). Rasulullah sendiri juga pernah meruqyah anak yang terkena gangguan jiwa (gila). Rasulullah menggertak (jin yang berada di jasad) anak tersebut: “Keluarlah hai musuh Allah, aku adalah Rasulullah.” Lalu anak itu pun sembuh. (Sebagai perwujudan rasa syukurnya) ibunya memberi Rasulullah dua ekor kambing, sedikit samin dan susu.” (HR. lmam Ahmad). 5. Anak Indigo Mengobati orang yang sakit Kita sering mendengar cerita, bahwa disuatu tempat (daerah) ada tabib yang bisa mengobati berbagai macam penyakit. Tabib itu belum pernah kuliah difakultas kedokteran, juga belum pernah menjadi asisten dokter sehingga bisa belajar dari pengalaman hasil interaksinya dengan dokter tersebut. Bahkan dia juga belum pernah menelaah buku-buku kedokteran. Justru ilmu-ilmu yang dikuasainya adalah ilmu instan praktis yang diperolehnya secara tiba-tiba. Orang-orang daerah (kampung) sering menyebut mereka dengan ‘Dukun Tiban’ dan lebih mengejutkan lagi ternyata di antara dukun tiban itu adalah anak yang masih belia, bahkan ada yang masih balita. Ada anak kecil yang diklain indigo bisa mengobati? ltulah realita yang sering kita dengar terutama di masyarakat pedesaan. Dengan akal sehat, kita tidak bisa menerima fenomena tersebut. Darimana seorang balita belajar pengobatan? Baiklah. Mari kita simak penuturan ulama terkenal lmam Jalaluddin as-Suyuthi dalam kitab Luqothul Marjan. Ketika Zaid bin Wahb berperang di suatu jazirah, di malam hari didatangi seorang laki-laki yang berjanji akan mengajarkan ilmu kedokteran dengan mengatakan: “Apabila seseorang yang sakit menyebutkan penyakitnya kepadamu, maka apa yang terlintas di hatimu bahwa itu obatnya, maka benar-benar itu obatnya.” lmam Suyuthi menyebutkan bahwa jin telah mengajari manusia tentang ilmu pengobatan. Dan lbnul Jauzi menceritakan bahwa ketika Abu Ali adz-Dzahaq berada di Naisabur untuk berdakwah, tiba-tiba ia terkena penyakit mata. Pada suatu malam ia bermimpi ada seseorang yang masuk kamarnya. Dia mengabarkan bahwa ada sekelompok jin hadir dalam majelisnya, mereka tidak ingin Abu Ali pulang karena penyakit mata yang diderita. Padahal jin-jin tersebut baru mulai belajar, lalu orang tersebut mengusap matanya. Ketika Abu Ali terbangun dia tidak merasakan sakit mata lagi. Begitulah lmam Suyuthi menceritakannya di halaman lain dalam kitab yang sama dengan tema “Jin Mengobati Manusia”. Lalu siapa yang mengajari dukun-dukun tiban yang di antaranya masih balita? Maka waspdalah bila anak Anda tiba-tiba bisa mengobati orang sakit dan diyakini sebagai anak indigo? Padahal sebelumnya belum pernah belajar ilmu pengobatan atau kedokteran. Karena itu bukanlah kelebihan tapi kelainan yang disebabkan gangguan jin, dan yakinlah jin tidak akan membantu manusia kecuali ada pamrih dan niatan yang jahat. Itulah beberapa gangguan yang sering terjadi pada diri anak-anak. Keberadaannya yang belum mengerti arti kehidupan, belum mengetahui adanya permusuhan abadi dan peperangan yang tak kenal kompromi dengan syetan, telah dijadikan obyek kedzaliman. Mereka juga bisa menjadi sasaran dendam atas kekesalan dan keputus-asaan karena kegagalan syetan untuk mngganggu orang tuanya. Gangguan tersebut timbul karena kedzaliman jin atau karena kejahatan manusia yang yang memanfaatkan jin untuk mengganggu anak-anak tersebut. Semoga Allah melindungi kita dan keluarga dari gangguan syetan yang terkutuk. Amin. Ghoib Ruqyah Syar’iyyah

Jumat, 01 Januari 2016

SIHIR PANGGILAN GHAIB

SIHIR HAWATIF (Panggilan Ghaib) Gejala-gejala Orang Yang Terkena Sihir Hawatif A.Sering mimpi yang menyeramkan Mimpi seolah-olah ada yang memanggilnya B.Ketika dalam keadaan terjaga sering mendengar suara yang memanggilnya padahal ia tidak melihat seorangpun. C.Banyak was-was Selalu curiga kepada teman dan orang-orang yang dicintai D.Bermimpi seolah-olah ia terjatuh dari tempat yang tinggi E.Mimpi dikejar hewan-hewan buas. Bagaimana Sihir Hawatif Terjadi ? Biasanya tukang sihir alias dukun sableng mengirim jin yang ditugasi untuk menyibukan orang yang disihir baik pada waktu terjaga maupun waktu tidur, kemudian jin tersebut menampakkan dirinya pada waktu tidur dalam berbagai bentuk binatang buas yang mengancamnya, dan memanggil-manggil nama orang tersebut diwaktu terjaga. Suara panggilan tersebut terkadang berupa suara manusia yang dikenalnya atau suara-suara yang aneh. Di samping itu, sihir ini bisa membuat si penderita penuh keragu-raguan terhadap kerabat maupun orang-orang yang jauh dengannya. Gejala-gejala ini berlainan sesuai dengan kuat dan lemahnya jin tersebut, bahkan gejalanya bisa bertambah hingga membuat orang yang disihir menjadi gila dan terkadang melemah hanya sekedar menimbulkan was-was saja. Pengobatan Sihir Hawatif Bacakan ayat-ayat ruqyah syar'iyyah kepada korba, Jika terjadi reaksi maka berdialoglah sesuai dengan ketentuan syariat Jika tidak terjadi reaksi, berilah pengajaran berikut: Berwudhu dan membaca ayat kursi sebelum tidur Menghimpun kedua telapak tangan dan membaca Al-Mu'awwidat (Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq dan An-Nas), kemudian tiupkan ke dalam telapak tangan tersebut lalu usapkanlah sebanyak tiga kali sebelum tidur. Membaca Surat Ash-Shaaffaat pada waktu pagi dan Surat Ad-Dukhan menjelang tidur atau mendengarkannya. Membaca Surat Al-Baqarah setiap tiga kali sehari atau mendengarkannya Setiap pagi dan sore membaca do'a: حَسْبِيَ اللهُ لَا إِلهَ إِلَّا هُوَ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَهُوَ رَبُّ العَرْشِ العَظِيْمِ Membaca dua ayat terakhir surat Al-Baqarah sebelum tidur Membaca do'a ketika menjelang tidur: بِسْمِ اللهِ وَضَعْتُ جَنْبِيْ، اللهُمَّ اغْفِرْ لِيْ ذَنْبِيْ وَأَخْسِئْ شَيْطَانِيْ وَفُكَّ رِهَانِيْ، وَاجْعَلْنِيْ فِي النَّدِيِّ الأَعْلَى Berikanlah rekaman pembacaan surat-surat berikut ini: Surat Fushilat, Al-Fath, Al-Jin, kemudian perintahkan untuk mendengarkannya sebanyak tiga kali dalam sehari. Seluruh amalan tersebut dilakukan selama satu bulan penuh in sya Allah kesembuhan akan datang.

RUQYAH KASUS DEPRESI

Dalam konteks pengobatan, al qur’an terbukti secara ilmiah dapat dimanfaatkan sebagai metode terapi pengobatan untuk keluhan penyakit fisik maupun psikologis. Sebagaimana dengan riwayat yang mahsyur bahwa Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam pernah meruqyah seseorang yang mengalami sakit kejiwaan dan berhasil sembuh. riwayat Mathar Bin Abdurahman Al- A'naq yang mengisahkan tentang semang anak perempuan gila yang dibawa kehadapan Rasulullah dengan keadaan diikat. Kemudian setelah wanita itu dilepas ikatannya dan duduk membelakangi Rasulullah sesuai perintahnya, beliau memegangi keempat ujung bajunya dari atas kebawah dan memukul punggungnya hingga terlihat ketiak beliau putih sambil bersabda "Keluarlah engkau wahai musuh Allah! Keluarlah engkau wahai musuh Allah Setelah itu Rasulullah mendoakan dan mengusap wajahnya, dan wanita itu sembuh. Al-Haitsami, dalam Majma'uz Zawa'id: 9/3, berkata bahwa Hadist ini diriwayatkan imam Thabrani. Kemudian riwayat yang lain : Dari Kharijah bin Shalt at Tamimi dari pamannya, dia datang ke Madinah untuk menemui Rasulullah lantas masuk Islam. Saat hendak pulang dari Madinah menuju kampung halamannya beliau melewati suatu perkampungan. Di kampung tersebut terdapat orang gila yang dipasung dengan besi. Salah satu keluarga orang gila tersebut berkata kepada pamanku, “Kami dapat kabar bahwa nabimu mengajarkan kebaikan. Apakah anda memiliki sesuatu untuk mengobatinya?”. Pamanku lantas me-ruqyahnya dengan hanya membacakan surat alfatihah. Setelah diruqyah orang tersebut sembuh seketika. Mereka pun memberiku seratus ekor kambing. Akhirnya kudatangi Nabi dan kuceritakan apa yang telah terjadi. Beliau merespon dengan bertanya, “Apakah engkau hanya meruqyah dengan membacakan surat alfatihah?” “Tidak ada yang lain”, jawabku. Sabda Nabi, “Ambillah seratus ekor kambing tersebut sungguh engkau termasuk mendapat upah dengan ruqyah yang benar, bukan dengan ruqyah yang batil” [HR Abu Daud, hasan] "Kami turunkan dari Al-Qur'an ini, yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang yang mukmin."(Al lsraa':82) Manfaat Terapi Al Qur’an sebagai terapi kejiwaan : A.Menenangkan Jiwa. B.Menstimulasi otak dengan gelombang/frekuensi yang keluar dari bacaan ruqyah C.Bacaan Al Qur’an mempengaruhi dan memperbaiki sel-sel tubuh. D.Al Qur’an mempengaruhi metabolisme tubuh E.Bacaan Al Qur’an dapat mengeluarkan energy negative dalam tubuh. F.Ruqyah dapat mengeluarkan JIN (evil spirit) didalam tubuh yang mempengaruhi fisik dan emosi.

DAPATKAH MANUSIA MENUNDUKAN JIN?

Tidak seorangpun akan mampu menaklukkan dan menguasai jin setelah do'a dari Nabi Sulaiman AS, sebagaimana firman Allah SWT: قَالَ رَبِّ اغْفِرْ لِي وَهَبْ لِي مُلْكاً لَّا يَنبَغِي لِأَحَدٍ مِّنْ بَعْدِي إِنَّكَ أَنتَ الْوَهَّابُ فَسَخَّرْنَا لَهُ الرِّيحَ تَجْرِي بِأَمْرِهِ رُخَاء حَيْثُ أَصَابَوَالشَّيَاطِينَ كُلَّ بَنَّاء وَغَوَّاصٍوَآخَرِينَ مُقَرَّنِينَ فِي الْأَصْفَادِ هَذَا عَطَاؤُنَا فَامْنُنْ أَوْ أَمْسِكْ بِغَيْرِ حِسَابٍ "Ia berkata: "Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang juapun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi". Kemudian Kami tundukkan kepadanya angin yang berhembus dengan baik menurut ke mana saja yang dikehendakinya, dan (Kami tundukkan pula kepadanya) syaitan-syaitan semuanya ahli bangunan dan penyelam, dan syaitan yang lain terikat dalam belenggu. Inilah anugerah Kami; maka berikanlah (kepada orang lain) atau tahanlah (untuk dirimu sendiri) dengan tiada pertanggungan jawab." (QS Shod [38]:35-39) MEMINTA BANTUAN JIN Meminta bantuan jin tidaklah diperbolehkan secara syar'i. Adapun dasar-dasar larangan tersebut adalah sebagai berikut: Hal ini tidak pernah dilakukan oleh Rasulullah SAW, Khulafa'ur Rosyidin, para shahabat Nabi SAW secara umum, para tabi'in, dan orang-orang shaleh dari umat ini. Ciri utama dari jin dan setan adalah dusta. Rasulullah SAW bersabda kepada Abu Hurairoh r.a.: "Ia berlaku jujur kepadamu, sedangkan ia pendusta." (Shahih Bukhori) Tersebarnya kejahilan yang merata, jauhnya kebanyakan manusia dari metode al-Qur'an dan as-Sunnah, serta sedikitnya penuntut ilmu syar'i di masa sekarang ini menyebabkan kebanyakan manusia tidak dapat lagi membedakan antara tukang sihir (tenung) dan selainnya dari orang-orang yang mendakwakan meminta bantuan kepada jin yang sholih. Akibatnya, bercampur aduklah perkara-perkara tersebut dan cacatlah aqidah umat manusia, padahal ia merupakan sesuatu yang paling berharga baginya dan padahal jaminan kejayaan dan keselamatan di dunia dan akhirat terdapat dalam aqidah shohihah. Jin atau syaitan akan menjerumuskan manusia kedalam kekufuran, kesyirikan, ataupun keharaman dengan berbagai jalan dan sarana serta secara sedikit demi sedikit menjerat orang yang meminta bantuan kepada mereka. Meminta bantuan kepada mereka (jin-syaitan), akan membawa kepada kecacatan aqidah, dimana kita akan jumpai diantara mereka bergantung kepada selain Allah SWT. Apabila ada orang bertanya: "Apakah orang yang meminta bantuan jin telah melakukan kekufuran?" Maka jawabannya adalah: "Orang (manusia) yang menggunakan jin tidaklah kufur, kecuali apabila penggunaan jin tersebut dengan memakai cara dan jalan yang telah ditempuh tukang sihir dan sulap atau dikaitkan dengan bintang dan tulisan-tulisan ajimat kufur atau semisalnya. Apabila perkaranya seperti itu, maka ia telah kafir. [Lihat al-Qoul al-Mubin oleh Usamah bin Yasin: 197] BEBERAPA BENTUK MEMINTA BANTUAN JIN Ada beberapa perbuatan yang merupakan bentuk dan perwujudan meminta bantuan jin, diantaranya: Penjualan cincin dan batu berharga dengan harga yang sangat mahal, dengan iming-iming (sangkaan) bahwa ada jin bersamanya, yang akan membantu pemiliknya, menjaganya dari gangguan-kesulitan, melancarakan usahanya dan lain sebagainya. Membaca sebagian ayat-ayat al-Qur'an dan bermacam-macam wirid dan do'a pada seseorang yang tertelentang di atas dipan dan setelah selesai dari pembacaan wirid tersebut, tubuhnya terangkat ke udara. Menghadirkan arwah, baik dengan cara merasukkan pada tubuh seseorang lalu arwah tersebut berbicara tentang segala sesuatu yang dikehendaki oleh orang yang mendatangkannya atau dengan cara menampakkannya dalam bentuk orang yang telah meninggal dunia dan kemudian berjalan di kamar atau berbicara dengan orang yang ada disekitarnya (penampakan). Catatan: Arwah atau roh yang disangkakan datang kepada penghadir roh tersebut pada hakikatnya adalah jin yang bekerja sama dengannya. Bukan roh orang yang diminta kehadirannya (sebab sebagai Muslim kita tahu bila meninggal seorang manusia maka rohnya akan berpindah ke alam kubur dan terputus seluruh hubungannya dengan dunia, kecuali tiga hal. Tentang ini Rasulullah SAW bersabda: إذا مات العبد انقطع عنه عمله إلا من ثلاث: صدقة جارية، أو علم ينتفع به، أو ولد صالح يدعو له "Jika seseorang telah meninggal, maka putuslah semua amalannya kecuali 3 hal: shodaqoh jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak sholeh yang mendoakannya." (HR Bukhori) Wallahu A'lam

BINATANG-BINATANG DARI BANGSA JIN

Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan artikel yang berisi tentang HEWAN-HEWAN DALAM GOLONGAN JIN.. Pasti para pembaca sekalian ada yang bertanya-tanya ''apakah ada hewan dari golongan jin?'' atau ada yang menganggap bahwa bangsa jin tidak memiliki golongan hewan.. Mari kita simak uraian di bawah ini, dan semoga dapat membantu para pembaca sekalian.. Jin adalah mahluk gaib yang mendiami dimensi atau alam yang berbeda dengan manusia.. Jin juga terdiri atas tiga macam golongan : 1. Golongan yang memiliki sayap dan dapat terbang.. 2. Golongan yang berbentuk anjing dan ular.. 3. Golongan yang dapat berubah ke bentuk lain.. Dalam artikel ini saya akan khusus membahas tentang golongan kedua, yaitu golongan yang berbentuk anjing dan ular.. Dalam beberapa hadistnya Rasulullah SAW menjelaskan bahwa kita di perbolehkan membunuh beberapa dari golongan anjing dan ular, karena beberapa golongan tesebut adalah hewan dari golongan jin.. Jin dalam golongan ini bukan kelompok jin yang gemar berubah bentuk menyerupai wujud anjing dan ular, tetapi dalam penciptannya, jenis jin seperti ini sudah dalam wujud anjing atau ular.. Ada beberapa ciri-ciri dari jenis jin anjing atau ular seperti ini, yaitu : 1. Jenis Anjing.. Jenis anjing seperti ini berwujud dengan warna hitam pekat dan dengan bintik putih diatas matanya.. Rasulullah SAW memperbolehkan kita untuk membunuh jenis anjing seperti ini.. 2. Jenis Ular.. Ada beberapa jenis ular yang diperbolehkan untuk di bunuh, selain karena berasal dari kalangan jin jenis ular seperti ini juga sangat berbisa dan sangat membahanyakan manusia, yaitu : - Ular jenis Al-Abtar, ciri-ciri dari jenis ular seperti ini adalah mereka hampir tidak memiliki ekor, maksudnya adalah ekornya sangat pendek dan ukuran dari ular seperti ini hanya sekitar satu jengkal.. Jenis ular seperti ini dapat membutakan manusia.. Ada beberapa pendapat para ulama mengenai hal membutakan manusia, ada dua pendapat dari para ulama, yang pertama ada yang berpendapat bahwa apabila manusia melihat ular tersebut maka ia akan buta dan pendapat yang kedua adalah ular semacam ini dapat menyemburkan bisanya sehinga menyebabkan kebutaan.. Tetapi yang lebih di yakini adalah pendapat yang pertama.. - Ular jenis Dzu Al-Thifyatain, ciri-ciri dari jenis ular seperti ini adalah berwarna coklat dan memiliki 2 garis putih dibelakang punggungnya.. Ular seperti ini dapat menggugurkan kandungan wanita yang sedang hamil.. Mengugurkan kandungan wanita yang sedang hamil adalah biasanya apabila ada ibu hamil yang melihat jenis ular seperti ini maka wanita tersebut akan ketakutan sampai akhirnya kandungannya akan gugur.. Dari golongan diatas para ulama menambahkan satu golongan lagi, golongan ini sangatlah ganas, yaitu : - Ular dari jenis An-Nazhi, tidak dijelaskan secara rinci ciri-ciri ular seperti ini hanya saja apabila manusia melihat ular jenis ini, maka ia akan meninggal dunia.. Dari jenis anjing dan ular diatas ada juga jin yang dapat berubah bentuk dan gemar berubah menyerupai hewan lainnya seperti kucing.. Jenis kucing seperti ini biasanya berwarna hitam, dan kalau warnanya hitam maka itu adalah jelmaan dari jin ifrit.. Tetapi ada juga jin wanita yang berubah menjadi wujud kucing yang berwarna putih dan indah bentuknya.. Rasulullah SAW menganjurkan pada kita sebelum membunuh anjing atau ular hendaknya kita mengusirnya atau memperingatinya sebanyak tiga kali, apabila hewan tersebut pergi maka biarkanlah, tetapi apabila hewan tersebut tidak pergi maka sebutlah nama Allah SWT dan mintalah perlindungan kepada-Nya lalu bunuhlah hewan tersebut karena sesungguhnya hewan itu adalah jelmaan dari golongan jin.. Maha besar Allah SWT dengan segala ciptaannya, dan telah menciptakan langit dan bumi beserta mahluk-mahluk yang menghuni didalamnya semata-mata bertujuan untuk menyembah-Nya.. Allah SWT juga adalah maha kuat lagi maha perkasa, maka memohonlah perlindungan kepada-Nya agar kita terbebas dari gangguan jin.. Mungkin itu saja yang dapat saya bagikan kepada para pembaca sekalian, semoga dapat bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan kita semua.. Tidak lupa saya mohon maaf apabila ada kesalahan serta kekurangan dalam artikel ini, dan apabila ada yang kurang berkenan dihati para pembaca silahkan tuangkan di kolom komentar.. Wassalammualaikum Wr.. Wb..

cara dukun membuat perjanjian dengan jin

Jin adalah mahluk ciptaan Allah SWT, sama seperti manusia.. Dari zaman dulu sampai sekarang jin dan manusia sering melakukan hubungan kerja sama, terutama bagi para penyihir dan ifrit (jin kafir).. Penyihir menggunakan kelebihan ifrit sebagai bekal untuk melakukan praktek sihir-menyihir.. Ifrit juga bukan mahluk yang ingin membantu manusia tanpa adanya imbalan atau keuntungan.. Keuntungannya biasa di ambil dari tumbal yang di sediakan oleh tukang sihir untuk membuat si ifrit semakin kuat.. Tapi sebelum adanya kerjasama antara ifrit dan tukang sihir mereka sebelumnya harus mambuat perjanjian.. itulah yang akan kita bahas dalam artikel ini.. MEMBUAT PERJANJIAN DENGAN JIN IFRIT.. Perjanjian dengan jin adalah perjanjian yang dilakukan oleh seorang manusia dengan jin untuk melakukan suatu perbuatan tertentu .. Perjanjian ini biasanya bukan dilakukan dari kalangan jin biasa tetapi dari kalangan jin kuat yang memiliki banyak pengikut.. Perjanjian dengan jin ini ada yang dibuat secara tertulis dan ada juga yang secara ritual saja.. 1. Perjanjian secara tertulis.. Perjanjian jin yang dibuat secara tertulis biasanya dilakukan oleh seorang penyihir dengan seorang ifrit yang kuat, perjaniannya dibuat secara tertulis dan dibuat dengan bahasa tertentu dan ditandai dengan tanda tangan atau cap darah dengan di sertai dengan stempel dari bangsa jin.. Perjanjian ini diawali dengan ritual pemanggilan jin ifrit dan di teruskan dengan membuat perjanjian dengan ifrit tersebut, biasanya ifrit tersebut tidak datang secara langsung dan hanya menyuruh anak buahnya untuk datang dalam bentuk manusia untuk membuat perjanjian.. Dampak dari membuat perjanjian secara tertulis seperti ini biasanya si penyihir di suruh menyediakan tumbal untuk si ifrit sebelum atau sesudah ifrit tersebut membantu tukang sihirnya.. Dan apabila perjajian dilanggar maka ifrit tersebut akan menggerakan anak buahnya untuk mencelakakan si penyihirnya.. 2. Perjanjian dengan ritual.. Perjanjian jin yang dibuat dengan ritual saja dilakukan oleh jin kafir biasa dengan seseorang awan yang biasanya bertujuan untuk mendapatkan kekayaan atau jabatan secaa cepat.. Perjanjian ini dilakukan dengan membawa sesajen pada suatu tempat tertentu yang dipercayai memiliki jin penunggu setelah itu jin yang bersangkutan biasanya meminta tumbal manusia (keluaga orang tersebut).. Setelah jin tesebut mendapatkan tumbal atau keluarga yang membuat atau membawa sesajen maka apa yang di inginkan oleh orang tersebut seperti kekayaan dan jabatan dapat terwujud.. Dampak dari melakukan hal tersebut adalah dalam jangka waktu 10 sampai 30 tahun setelah dilakukannya perjanjian tersebut jin tersebut akan membawa jiwa si pembuat peranjian sebelum ajalnya tiba kealam jin untuk di jadikan budak.. Smoga kt manusia yg jauh dr pada perbuatan manusia yg mensekutukan Allah ...... Dalam setiap perjanjian dengan jin ataupun ifrit bangsa merekalah yang akan selalu lebih di untungkan dan bangsa manusia yang membuat perjanjian tersebutlah yang akan sangat dirugikan.. Manusia di ciptakan oleh Allah SWT penuh dengan kelebihan dari bangsa jin dan mahluk Allah lainnya, oleh karna itu janganlah kita termasuk dalam tipu daya jin, karena sesungguhnya kita adalah mahluk yang lebih sempurna dari mereka, dan tujuan utama jin melakukan perjanjian dengan manusia adalah semata-mata untuk menyesatkan manusia dan menjauhkannya dari jalan Allah SWT.. Foto Abdul Hamid.

TUJUH KALI GAGAL DI LAMAR KARENA SIHIR

Oleh;Abdul hamid Janda kembang. Sudah tujuh tahun ibu Santi mendapat julukan itu. Dan, selama kurun waktu itu pula, tujuh orang telah gagal mengantarkannya ke pelaminan untuk dua kalinya. Hati siapa yang tidak terluka, hati siapa yang tidak menjerit ketika jodoh yang sudah hadir di depan mata itu akhirnya hilangi. Tinggallah ia dalam kesendirian, dalam penantian panjang merindukan datangnya jodoh. Hingga akhirnya ibu Santi dipertemukan dengan seorang lelaki yang kini menjadi suami dan calon ayah dari janin yang berusia dua bulan, dengan izin Allah, setelah mengikuti terapi ruqyah di kantor Majalah Ghoib. Berikut ini adalah petikan kisahnya. Sebagai gadis Betawi, yang besar di Jakarta Selatan, saya termasuk gadis yang aktif di organisasi. Saya termasuk tipe orang yang suka bergaul dan selalu ingin mencari teman baru. Namun, dalam masalah jodoh, mungkin banyak orang bilang saya termasuk konservatif, karena saya mengikuti gaya yang jauh berbeda dengan anak muda zaman sekarang. Dan, saya tidak menyesalinya. Pada tahun 1993, setelah menyelesaikan kuliah di sebuah perguruan tinggi Islam, di Jakarta Selatan saya menikah dengan seorang lelaki yang belum saya kenal sebelumnya. Hubungan kami diawali dengan perkenalan antar orang tua. Waktu itu, sepertinya saya tidak yakin kalau pertemuan saya ini akan berlanjut ke jenjang perkawinan. Karena sama sekali saya tidak kenal dengan calon suami saya. Tapi karena hubungan antarkeluarga yang cukup baik, akhirnya saya menerima khitbahnya (lamaran nya). Setelah menikah, tugas sebagai seorang istri telah menanti dan semuanya saya jalani dengan bahagia. Tak lama kemudian, saya mengikuti suami yang sedang menyelesaikan kuliah di luar negeri. Pada saat itu, kehidupan keluarga boleh dibilang harmonis dan tidak ada kendala berat yang mengganggu mahligai rumah tangga kami. Semuanya berjalan normal dan saya menikmati indahnya pengantin baru. Hingga akhirnya saya melahirkan seorang bayi laki-laki yang lucu. Terasa lengkap sudah kebahagiaan kami. Namun, satu hal yang tidak terbayang sebelumnya, beberapa hari kemudian saya menderita sakit kulit, yang agak aneh, kulit saya terkelupas. Menurut analisa dokter yang sempat saya temui, sakit itu akibat keracunan obat. Kondisi kesehatan saya yang tidak kunjung membaik, bahkan semakin parah itu memaksa kami sekeluarga pulang ke Tanah Air. Tepat setelah anak saya berumur tiga bulan. Dengan konsekuensi tugas belajar suami akhirnya terbengkalai. Di Jakarta, selain berobat ke dokter, saya juga mencoba cara lain dengan mengikuti pengobatan alternatif di Ciputat, Banten. Waktu itu, sang tabib mengatakan bahwa selain dari pengaruh keracunan obat, saya juga mengalami gangguan, yang tidak dijelaskannya secara terperinci. Saya diobati dengan cara harus membuka baju dengan ditemani muhrim saya. lalu dengan menggunakan sisir yang dicelupkan ke minyak kelapa, sang tabib mengusapkan minyak itu ke badan dan muka saya. Memang saya merasa agak risi, tapi karena saya ditemani oleh muhrim saya dan dorongan kuat untuk segera sembuh, maka saya paksakan diri untuk bertahan juga. Setelah berobat kira-kira tiga bulan, akhirnya saya sembuh. Namun, saya tidak tahu persis apakah kesembuhan itu karena pengaruh obat dari dokter ataukah dari tabib. Sebab seperti yang saya katakan tadi, selain berobat secara medis saya juga berobat ke pengobatan alternatif. Hari-hari berikutnya berjalan seperti biasa. Canda ria selalu mengisi keseharian kami.Hingga tibalah saat yaang mengguncangkan perkawinan saya. Setelah dua tahun menikah, suami yang saya cintai itu dengan tega pergi tanpa meninggalkan jejak yang berarti. Saat itu, hanya bilang mau bermain ke rumah seorang temannya. Tapi yang terjadi justru dia tidak pulang selama satu tahun. Saya sedih, anak dua tahun yang sedang lucunya, anak yang sangat membutuhan kasih sayang dari kedua orangtuanya itu harus kehilangan satu sayapnya. Pada sisi lain, saya juga beruntung memiliki orangtua dan saudara yang sangat memperhatikan saya dan anak saya, sehingga perkembangan kejiwaannya tidak terganggu. Sebagai istri yang berbakti kepada suami dan rasa tanggung jawab sebagai ibu mengharuskan saya untuk tidak berpangku tangan. Saya selalu berusaha mencari suami saya berbulan-bulan, namun tak pernah tahu ke mana dan di mana saat itu dia berada. Akhirnya saya memohon petunjuk kepada Allah, alhamdulillah saya selalu bermimpi yang mungkin benar. Yang jelas, nama yang ditunjukkan dalam mimpi itu sama. Orang-orangnya sudah jelas dan alamat pun sudah jelas. Dalam mimpi itu saya melihat suami saya telah menikah dengan wanita lain. Akhirnya saya minta petunjuk kepada Allah, kalau dia kembali semoga dimudahkan jalannya tapi kalau memang tidak, ya tidak apa-apa. Mungkin ini adalah jalan yang terbaik. Ternyata mimpi saya itu benar, bahkan istrinya itu pernah datang ke rumah saya dan meminta maaf. Namun, hati saya sudah telaniur luka. Luka yang sangat dalam dan tak mungkin terobati hanya dengan kata manis. Saya sudah dikecewakan sekian lama, dan tidak dihiraukan. Maka, dengan berat hati, saya menggugat cerai di pengadilan agar status saya menjadi jelas, sebagai single parents bukan. Setelah menjalani proses selama enam bulan di pengadilan. Alhamdulillah akhirnya pengadilan memutuskan kami cerai. Terus terang, hal ini bukanlah sesuatu yang mudah bagi saya, terlebih untuk anak saya. Saya terus berpikir apa yang harus dilakukan untuk menghidupi anak saya, sementara mantan suami tidak pernah mau memberikan nafkah kepada anaknya. Ia berpikir bahwa nafkah itu juga akan saya nikmati. Lalu, saya mencoba berunding dengan orangtua dan minta izin untuk kerja. Namun, dengan tegas dan penuh keibuan orangtua melarang saya bekenja, "Kalau kamu kerja, anak kamu siapa yang mengunusi?" Pertanyaan ibu yang sulit saya jawab. Saya tidak ingin anak saya kehilangan perhatian setelah ia kehilangan kasih sayang ayahnya. Akhirnya, selama tiga tahun kehidupan saya ditanggung kembali oleh keluarga. Dan, setelah anak saya berumur lima tahun serta dipelihara oleh saudara saya. Barulah tiba kesernpatan untuk mengajar privat mengaji. Meski, terkadang malam hari. Sebagai seorang single parents, yang masih muda sehingga menyandang status janda kembang saya selalu menjadi gunjingan. Akhirnya saya melepas privat mengaji di apartemen Kuningan. Karena sejak jam tujuh malam saya sudah dijemput dan baru pulang pada iam 11. Akhirnya saya mengajar pada siang hari saja. Terus terang, setelah perceraian itu mantan suami saya sering menelepon. Dan, sesekali datang ke rumah, untuk sekadar bertemu dengan orangtua saya atau bahkan mengajak rujuk. Suatu saat, mantan istri pertamannya yang berasal dari Jawa Barat datang meminta maaf, karena telah mengurung suami saya selama empat puluh hari di rumahnya. Dengan harapan dia bisa melupakan saya dan anak saya. Bahkan makan minumnya telah disediakan. Dari sini saya tahu bahwa mantan suami terkena pelet. Tapi dengan istrinya yang sekarang, setelah tiga kali cerai, saya bertemnan baik. bahkan dia memandang saya sebagai kakaknya, sampai dia sempat bilang, "Kalau kakak mau nikah lagi dengan Mas (suaminya), tidak apa-apa. Saya siap menjadi istri kedua.” Ajakan rujuk itu tidak pernah saya hiraukan, hingga suatu ketika ia sempat mengancam, “Kamu tidak akan bisa menikah lagi selain sama saya.” Meski demikian, saya tetap menolak untuk rujuk. Batalkan Lamaran Setelah cerai setahun, ada beberapa orang yang berniat untuk melamar. Tapi saya heran, setiap kali orang yang mau melamar itu menelepon, kulit saya selalu gatal-gatal, tangan saya pada merah-merah dan bentol-bentol. Akhirnya saya berobat ke dokter. Ketika berobat ke dokter yang berasal dari Aceh, dia bilang, “lbu tidak usah dikasih obat, karena saya curiga ibu dapat gangguan dari orang lain, mungkin begini saja, lebih baik ibu banyak membaca ayat kursi saja.” Adik saya sempat kaget, "Kok, dokter itu bisa bilang begitu" akhirnya saya pulang dan tidak dikenakan biaya pengobatan. Besoknya setiap kali ada telepon, perut saya jadi mules. Sejujurnya saya katakan, selama perjalanan tujuh tahun menjanda itu, ada tujuh orang yang melamar saya. Dan, kepada setiap pelamar saya sampaikan bahwa kalau memang mau menikah dengan saya, dia harus datang ke rumah. Saya tidak mengenal yang namanya pacaran. Kalau memang berniat baik dia harus langsung ke rumah. Saya masih ingat, ketika pertama kali ada yang mau melamar. Saya persilakan dia untuk langsung datang ke rumah, saya tidak mengenal istilah pacaran atau apa. Hingga tibalah hari yang telah disepakati. Tapi setelah datang ke rumah, berbincang-bincang dengan keluarga dan melihat saya, rombongan keluarga pria berjanji untuk datang lagi keesokan harinya. Dengan hati berdebar saya tunggu beritanya, dering telepon saja membuat hati saya berdesir, “Maaf Dik, sepertinya kakak tidak jadi melamar kamu, sebab selama di rumah kamu kakak merasakan ada sesuatu yang aneh. Saya tidak tahu apa yang terjadi di rumahmu. Sepertinya ada sesuatu yang tidak memungkinkan saya untuk masuk ke kamu dan saya tidak bisa menjelaskannya.” Deg, jantungku berdegup semakin kencang. Saya penasaran apa yang terjadi. Saya telepon dia, saya minta penjelasan. Tapi dia tidak mau menjelaskannya. Akhirnya saya berobat ke ‘orang pintar’. Katanya, orang yang berniat melamar saya itu melihat wajah saya sangat buruk dan menakutkan. Kemudian, saya diberi bungkusan yang di dalamnya tertulis ayat-ayat Al-Qur'an. Saya baca tulisan arab itu, ini begini ini begitu, akhirnya saya pikir tulisan-tulisan itu mungkin untuk menjaga saya. Katanya, bungkusan itu harus dibawa ke mana-mana kecuali ke kamar kecil. Ketika membawa jimat itu, hati saya lebih tenang. Tapi ketika saya letakkan, atau tertinggal di rumah saya menjadi resah. saya semakin gelisah. Misalnya saat itu, saya sedang dalam perjalanan saya gelisah dan selalu ingin pulang. Pada suatu hari, bungkusan yang selalu saya letakkan di dompet itu hilang. Dompet itu dibawa oleh anak saya dan tidak tahu dibuang di mana. Lalu, saya datang lagi ke orang pintar itu. Dia marah sama saya, "Kenapa kok dihilangkan?" “Saya tidak tahu. Saya mohon maaf. Saya minta lagi,” Saya merajuk. “Tidak bisa, karena jimat itu memang yang pokok,” jawab orang pintar itu. Akhirnya, saya beralih pengobatan ke Bogor. Kebetulan pada malam Selasa dan Sabtu tidak ada praktik. Saya cari informasi ke sana kemari, akhirnya ada yang mengatakan bahwa pada hari itu Pak Haji punya majelis taklim yang tidak bisa ditinggalkan. Dua bulan kemudian saya pindah lagi. Di tempat ini, saya dimandikan dengan air kembang. Setelah itu, orang pintar itu mengakui kekalahannya, "Saya tidak mampu, jin yang dari Cirebon dan Banten itu membuat wajahmu menjadi buruk dan berbau bangkai di mata orang yang mau melamarmu." Demikianlah, beberapa orang pintar lainnya iuga ada yang mengaku terus terang bahwa ia tidak mampu mengobati saya. Namun, untuk mencari kesembuhan atas derita yang ini saya terus mencari tempat baru. Hingga pada suatu ketika saya pernah diberi amalan oleh seseorang agar saya selalu membaca surat Al-lnsyirah dan disuruh mandi pakai daun pandan wangi. Agar bau badan saya meniadi wangi dan tidak busuk. Saya juga pernah berobat ke suatu tempat dan saya diberi ‘amalan’ yang lebih bagus bila amalan itu dibaca lebih dari sepuluh orang setiap hari. Enam bulan setelah lamaran pertama dibatalkan ada lagi yang mau melamar. Katanya dia mau langsung datang ke rumah. Saya tunggu cukup lama tapi dia belum datang juga. Ternyata, saat itu dia mutar-mutar terus di sekitar gang kampung saya. Dan anehnya, tidak pernah menemukan jalan ke rumah saya. Setiba di masjid, Dia menelepon. “Saya kok rasanya keder terus mau ke rumah kamu. Saya tidak bisa masuk ke pekarangan kamu. Ya sudah, saya di masjid saia”. Saya pikir ini tidak etis bila saya menemui dia. Tapi membiarkannya sendiri juga tidak mungkin, sudah berkali-kali dia mencoba tapi tidak pernah menemukan rumah saya. Akhirnya saya menyerah dan menemuinya di masjid lalu saya ajak ke rumah untuk dipertemukan dengan keluarga. Tapi akhirnya proses ini gagal juga. Saya tidak tahu apa yang menyebabkan kegagalannya. Begitu seterusnya orang-orang yang melamar saya itu hingga berjumlah tujuh orang tapi semuanya gagal di tengah jalan. Ketika setiap kali lamaran itu di batalkan hati saya terasa sakit. Mengapa selalu begini. Saya bertanya-tanya ada apa sebenarnya dengan diri saya. Lalu orang-orang menganjurkan saya untuk berobat ke seorang tabib di Surabaya. Tabib itu meminta mahar senilai satu juta. "Kalau mau setengahnya lima ratus ribu tidak apa-apa. Tapi kalau mau paten bayarnya satu juta,” katanya. sebelum mengikuti pengobatan itu, saya berdiskusi dengan kakak. "Pengobatan yang dipatok harga seperti itu apalagi nilainya cukup besar, berarti ada sesuatu yang disembunyikan. Awalnya dia minta satu juta, besoknya dia akan minta-minta terus," kata kakak. Akhirnya saya tidak jadi ke tempat itu. Terus, saya mencari pengobatan lainnya. Ada teman yang mengatakan bahwa di Jakarta Timur ada pengobatan yang bagus. Akhirnya saya menuruti sarannya. Saya berobat di Jakarta Timur dan diberi gulungan kecil. Ketika saya buka ternyata isinya tulisan ayat-ayat Al-Qur’an. Waktu itu saya yakin-yakin saja. Katanya “Kalau orang melihat kamu, orang itu akan suka kamu.” Alhamdulillah saya merasakan sudah ada sedikit perubahan. Orang laki-laki yang melihat saya sudah mulai tersenyum. Saya sangat berbahagia. Tapi lama kelamaan kok bertolak belakang pula di batin saya. Semua syarat itu harus dibawa kemana pun saya pergi. Hanya ditinggalkan ketika buang air kecil atau buang air besar saja. Suatu saat ketika ke kamar kecil, saya lupa melepaskan bungkusan kecil itu. Dan, terbawa ke kamar kecil. Tapi anehnya tabib yang mengobati saya di Jakarta Timur itu tahu apa yang terjadi. “Kamu sembarang melanggar,” katanya. Saya stres dibilang begitu. Teru saya disuruh mengulang proses dari awal lagi. Sejujurnya, saya katakana bahwa saya membawa gulungan kertas itu lebih dari setahun. Dan, selama kurun waktu itu tidak ada yang melamar. Sejak awal, orangtua saya memahami bahwa kegagalan demi kegagalan yang saya alami, mungkin tidak lepas dari ketidaksenangan mantan suami saya, terlebih lagi beliau mendengar sendiri ancaman mantan suami saya dulu. Bertemu dengan Majalah Ghoib. Perkenalan dengan tim ruqyah Majalah Ghoib diawali dengan kedatangan seorang teman yang pernah diruqyah. Dia bertanya, “Bu Santi boleh saya pinjam tape recorder?” “Oh bisa, itu ada di depan,” jawab saya sambil menyeduh minuman. Saya tidak tahu apa isi kaset itu, saya hanya menduga itu adalah kaset pengajian. Setelah memutar kaset, dia langsung mengajak ngobrol. Ketika ngobrol sambil mendengarkan kaset itu, tiba-tiba saya terkejut, saya bertanya-tanya, “Ini kaset apaan sih, kok begini?” “Tidak kok, itu hanya kaset pengajian biasa,” jawabnya. Tapi saya merasakan sesuatu yang aneh, kenapa tiba-tiba kepala saya sekarang sakit, setelah mendengar kaset itu. Saya langsung jatuh. Teman saya itu malah menyuruh saya segera berwudlu. Saya turuti perintahnya dan kebetulan ada adik saya baru datang dari kantor. “Ada apa ini?” “Ah, nggak. Setelah dengar kaset ini Bu Santi kepalanya jadi sakit.” Teman saya itu, ternyata sengaja memutarnya dan tidak dimatikan. Akhirnya saya bilang, “Sudahlah, kasetnya ini dimatikan saja. Saya tidak mau mendengarnya.” Setelah itu, ia bercerita bahwa kaset yang diputar itu adalah kaset ruqyah. Dengan memperdengarkan kaset itu, ia ingin mengetahui lebih jauh apakah memang kegagalan yang saya alami selama ini disebabkan oleh pengaruh sihir atau tidak. Ia menangkap gejala tidak beres dalam diri saya sehingga ia meminjam kaset itu. Setelah teman saya pulang, saya biarkan kaset itu tergeletak begitu saja. Saya tidak mau memutarnya. Sebab saya takut terjadi sesuatu. Keesokan harinya, pada jam setengah tujuh ada seseorang yang tidak saya kenal menelepon. Orang yang tak dikenal itu langsung menyuruh saya datang ke kantor Majalah Ghoib sekarang juga. Saya katakan, “Apa-apaan ini belum kenal kok sudah memaksa saya ke Kebon Manggis.” (kantor ruqyah yang lama-Red.) Kebetulan, waktu itu saya ada acara. Sehingga saya memutuskan untuk tidak pergi ke kantor Majalah Ghoib. Tak lama kemudian, telepon bordering lagi, “Kenalkan nama saya Bu Ita.” Ketika mendengar suaranya, saya ingin mematikan telepon itu. Saya tidak tahu, mengapa demikian galau perasaan saya, tidak tenang dan bawaanya sewot saja ketika mendengar suara Bu Ita. Saya alasan lagi, “Bu Ita, sepertinya saya tidak bisa ke sana, jalannya macet total.” Tapi Bu Ita tetap bersikeras menyuruh saya ke Majalah Ghoib. Akhirnya, dengan terpaksa saya mengajak ibu saya untuk menemani. Ketika sampai di Majalah Ghoib, saya bingung kok orang-orang pada mau berwudlu. Saya juga disuruh ikut oleh Bu Ita, padahal tadinya hanya disuruh melihat saja. Pertama kali saya menolak. Dengan halus Bu Ita terus membujuk saya, “Tidak apa-apa ikut saja dulu.” Akhirnya saya ikut tiduran seperti yang lain. Ketika saya mendengar kaset pengajian, saya langsung teringat kaset yang diputar di rumah kemarin. Dada saya terasa panas, dongkol. Saya ingin kabur. Saya merasa kepala saya sudah sakit lagi. Saya bangun dan kembali ke depan rumah. Saya disuruh tidur kembali, kaki saya dipegang Bu lta. Saat mendengar kaset itu, kaki saya langsung terasa nyeri, kepala sakit dan telinga terasa panas. Seakan-akan kaset itu diputar persis di belakang kepala saya. Saya sempat berpikir mereka sengaja menaruhnya di belakang saya. Namun ketika saya tengok, ternyata tape itu terletak jauh dari tempat saya. Saya gelisah. Saya duduk, bangun dan duduk kembali. Akhirnya saya disuruh tiduran saja dan tidak boleh bangun. Saya merasa kaset itu diputar berjam-jam. Sesudah itu Ustadz A. Junaedi, Lc. Mengulangi bacaan dari awal. Saya tidak kuat tiduran terus, dan saya ingin duduk kembali. Setelah shalat dzuhur, baru saya diterapi langsung. Saat itu, saya tidak merasa sakit ketika dipijat pakai alat. Tapi selama masa pengobatan itu saya tidak sadar apa yang terjadi. Ketika dibacakan ruqyah ustadz Junaidi, saya sempat pingsan. Lalu dipijat bagian dada hingga terjadi dialog dengan jin, yang katanya dikirim oleh mantan suami saya. “Kamu siapa?” “Aku Jin.” “Mengapa kamu di sini?” “Aku disuruh oleh si fulan untuk menghancurkan hidup dia.” “Kalau begitu kamu keluar?” “Saya tidak bisa keluar, sebelum menghancurkan hidupnya.” Ustadz Junaedi lalu melakukan pijatan-pijatan. Jin yang berada di dalam merasa kesakitan lalu mengamuk hingga saya dipegangi beberapa orang. Tapi akhirnya jin itu menyerah dan keluar. Saya merasakan kepala dan badan terasa ringan, hati menjadi tenang dan tidak emosional seperti sebelumnya. Selesai pengobatan, saya melihat jidat, kaki, dan tangan biru-biru semua. Saya tanya kepada ibu. Katanya saya sempat menendang dan menoniok Ustadz Junaedi, sehingga saya digebuk pakai sapu. Saya bilang, “Ah, bohong. Saya tidak punya tenaga sekuat itu.” Pada jam satu siang, saya pulang dengan senang dan ceria hingga membuat orang yang melihat saya terheran-heran. “Dari mana nih kok ceria banget, tidak seperti biasanya.” “Ah nggak, baru diruqyah. Saya juga nggak tahu. Beban yang menghimpit di hati selama ini terasa hilang. Terasa plong,” jawab saya seadanya. Tak lama setelah sampai di rumah, telepon berdering. Telepon dari seorang kiai besar di Jakarta, yang ingin bersilatu rrahmi ke rumah saya besok pagi. Saya langsung terperanjat, ada apa seorang kiai mau bersilaturrahmi. Sama siapa? Padahal saya belum kenal. Saya langsung menghubungi anggota keluarga saya. Kakak saya terkejut. “Kok bisa begitu? Dari mana tadi? Tanyanya. “Tadi habis diruqyah.” “Oh, pengobatan itu mungkin jalan terakhir,” ujar kakak sambil tersenyum. Proses Khitbah (Pinangan) Saya merasa seperti dalam mimpi. Apakah mungkin ada orang mau melamar saya? Padahal sudah beberapa kali lamaran terjadi selalu gagal. Dan sudah cukup lama tidak ada yang melamar lagi. Pada malam Senin, rombongan Pak Kiai kami terima di rumah kakak yang kebetulan terletak 50 meter dari rumah ibu. Sebab saya trauma kegagalan masa lalu. Dan saya masih khawatir terjadi sesuatu bila saya menerimanya di rumah saya. Dalam pertemuan itu, saya disuruh Pak Kiai istikharah. Kalau memang cocok, tahapan berikutnya akan segera dilakukan. Yang mengkhitbah saya juga disuruh istikharah. Keesokan harinya, calon suami saya mau datang bersama dengan kakaknya. Mereka memaksa untuk datang langsung ke rumah saya padahal saya masih trauma. Dia penasaran, mengapa kemarin pertemuan dilangsungkan di rumah kakak dan bukan di rumah orangtua saya sendiri. Dia beralasan ingin bertemu dengan ibu saya. Saya katakan, “Tidak bisa kalau ke rumah saya. Saya masih deg-degan, saya khawatir. Di rumah kakak saja.” Tapi dia tetap memaksa dan tidak mau mengadakan pertemuan di rumah kakak. Saya tetap tidak mengizinkannya, tapi dengan tak terduga, ia langsung datang ke rumah. Ia bertemu dengan orang tua dan kakak-kakak saya. Saat itu dia mengatakan, “Insya Allah sebentar lagi saya mau melamar,” saya terkejut mendengarnya. Nada suaranya terdengar tenang dan tidak emosional. Saya langsung teringat peristiwa sejak tujuh tahun yang lalu, semuanya gagal dan menjadi berita yang tidak enak didengar. Alhamdulillah, satu bulan kemudian kami langsung menikah. Tak lupa sebelumnya saya mengundang istri mantan suami saya. Dia bilang, “Kalau kakak menikah, orang yang paling berbahagia itu saya.” Mungkin dia punya perasaan tidak enak sama saya, cuma disembunyikan. Akhirnya saya telepon, saya dengar memang mantan suami saya melarangnya datang ke pernikahan saya. Mantan suami saya tidak datang dan tidak ada kabar beritanya. Setelah pernikahan itu, suami saya merasakan ada sesuatu yang menghalanginya untuk bisa melaksanakan tugas sebagai seorang suami. Akhirnya dua minggu setelah menikah, saya bersama suami datang ke Ustadz Junaedi di Majalah Ghoib. Saya mendampingi suami saya yang sedang diruqyah. Dari dialog mereka berdua yang berbahasa Arab, saya hanya menangkap bahwa ustadz Junaidi tidak bisa memastikan apakah ada gangguan jin atau tidak terhadap suami saya. Kita disuruh membaca do’a ketika berhubungan, dan doa “Bismillahilladzi laa yadhurru maasmihi syaiun fil ardhi wa laa fis samaa.” Saya juga disarankan selalu minum habbatussauda. Alhmadulillah, satu bulan setelah ruqyah kedua, saya dinyatakan hamil oleh dokter. Dan, yang jelas saya sangat berbahagia memperoleh pendamping seperti suami saya yang sekarang. Seorang suami yang penyabar dan berakhlak mulia. Terlebih lagi Allah berkehendak menganugerahi janin yang sekarang berumur dua bulan di kandungan saya. Saya berharap semuanya berjalan dengan baik, bayi kami bisa lahir dengan selamat, dan kelak tumbuh menjadi anak yang shalih

Ritual pesugihan

oleh Rizqi ginanjar al banntany ..SI PEMUJA SYETAN DEMI HARTA KEKAYAAN..... Mungkin sudah tidak asing lagi didengar Sebuah Ritual Syirik yang di Sebut PESUGIHAN..... Pesugihan adalah Suatu Jalan Pintas bagi Orang - Orang yang Rela menggadaikan keimanan bahkan keislamannya hanya demi Harta kekayaan yang berlimpah.... Mereka pikir Itu jalan Pintas.... akan tetapi nyatanya yang mereka lewati ternyata Jalan Kenaasan.. Wallahi, Itu jalan Kenaasan Bukan Sebuah jalan Pintas.... Kenaasan didunia dan kenaasan di akhirat apabila sampai Akhir hayat belum sempat bertaubat... ============================= Yang pertama Yang harus Kita ketahui Ciri Ciri Rumah Orang Orang yang melakukan Pesugihan... Karena ana Mantan Penjajak Ilmu pesugihan dahulu.. ( Astagfirullahal Adzim Semoga Allah mengampuni Segala dosa dosa Hamba Mu ini yaa Allah ).. 1. Rumah Nya mewah seperti istana Tapi nyatanya terlihat oleh Semua Orang yang lewat Rumah nya menyeramkan dan dan Hawanya anyep ketika melewati atau masuk kedalamnya 2. Sering Sekali terlihat hal hal aneh dan menyeramkan yang masuk dan keluar dari Rumah tersebut... Misalkan... Sering ada Yang keluar masuky seperti binatang yang keluar masuk tapi dalam ukuran yang tidak sewaharnya... seperti , Ular, Monyet, Kuda, Seperti manusia yang hitam tinggi besar beebulu seperti monster, Wanita cantik anggun memakan kebaya dan selendang serta mahkota yang terbang masuk keluar Rumah. 2. Terdapat kamar Rahasia didalam Rumah itu yang tidak boleh diketauhi oleh siapapun bahkan Istri dan anaknya sendiri. 3. Ada satu patung Di tengah kolam Didalam Rumah yang besar yang menhadi Icon dari apa yang di sembahnya sebagai ratu atau raja pesugihan... nyatanya itu Di huni oleh syetan dan Iblis.... 4. Pas di puncak genting ada patung icon yang sama pula 5. Di setiap Sudut luar Rumah ada patung yang menjadi Icon apa yang di Sembahnya sebagai pelantara pesugihan. 6. Selalu ada wangi wangian khusus didalam rumah yang sama setiap harinya... dll lagi yang menjadi syarat syarat yang harus dilakukan..... untuk Antum dimanapun berada yang akan mau melakukan pesugihan jenis apapun ... lebih baik Antum menggagalkan niat antum ...karena Orang yang melakukan pesugihan itu akan menderita seumur hidupnya, Bukan hanya kehilangan Nyawa sendiri tapi kehilangan nyawa nyawa Orang orang terdekat kalia, sebelum kalian bisa menikmati hasilnya .... Berhentilah sebelum menyesal akhirnya... dan yang lebih parah antum menggadaikan keimanan dan keislaman kepada iblis dan syetan serta jin jin kafir dan dzholim..... Dan Untuk kalian yang sudah terlanjur melakukan pesugihan jenis apapun , Bertaubat nasuha( Sebenar benar taubat hanya karena Allah) lah segera dan putuskan semua perjanjian nya..... dan antum semua bisa melakukan hal ini...Untuk menghancurkan perjanjiannya... hancurkan buhul buhul ikatan perjanjian dengan syetan tsb.. hancurkan sambil membacakan doa peelindungan , Dan bac Surah Al hasyr ayat 21 - 24 terus menerus sampai tuntas semua buhul buhulnya... baik patung dan kolam khususnya.... Ataupun segala syarat syarat yang berada dikamar khusus semuanya harus dihancurkan tanpa terkecuali.... syarat syarat yang diluar Rumah seperti patung patung yang mengelilingi Rumah , Kembang melati dan minyak minyak yang tanam... dan padi padi yang digantungkan di atap Rumah ... dll nya harus dihancurkan akan tetapi sebelum itu, Kumpulkan dulu orang orang atau anak anak yatim sebanyak banyak untuk berdoa bersama sama dan membacakan Al Qur'an kepada sipemuja yang mau bertaubat.... Atau bisa juga kumpulkan peruqyah sebanyak banyak nya untuk meruqyah si pemuja yang ingin bertaubat... Karena lebih banyak orang yang mendoakan itu lebih bagus... Terus sedekah kan harta yang didapat dari pesugihan semuanya niat hanya karena Allah. Tapi ingat Jangan ada rasa takut sedikit pun antum yang ingin lepas dari jerat perjanjian dengan iblis tersebut... jangan takut dan berfikiran antum takut mereka bangsa iblis dan syetan , jin kafir mencelakakan antum saudaraku.... Barakallahu fiiekum...

SANTET DARI BALI

Oleh Rizqi ginanjar al banntany Mengenal Sihir / Santet dari Bali yang Ganas Bernama " DESTI" ( Warisan Budaya leluhur Hindu ) dan Cara Mematahkannya. Hampir lebih dari sepuluh tahun yang lalu, Ana Rizqi Ginanjar adalah seorang anak yang berbeda dengan yang lain , dimana anak anak seumuran ana lagi senang bermain layaknya Abg abg pada masa itu... tapi ana Anak yang aneh pada Usia remaja sudah masuk ke perdukunan dan menyukai hal hal yang berbau klenik... dan ana sudah Menjadi dukun ilmu hitam....Astagfirullahal adzim..... Tidak hanya itu ana Keliling indonesia demi mendalami ilmu hitam....Ana pelajari santet santet di Nusantara Kita yang tercinta ini... Dan kali ini ana mau membahas Santet yang bernama "DESTI " Kalau saudaraku ada yang berasal dari BALI mungkin sudah tidak asing lagi mendengar Sihir Ini... " Sihir Desti " adalah sihir Yang paling ganas dan mematikan selain Leak di Bali " Menjadikan Tumbal Korbannya Dengan dalih Ditumbalkan kepada Btari Durga... Padahal sejatinya di Tumbalkan kepada Jin kafir dari kalangan Jin penyihir. Dan menggunakan mantra mantra sihir berbahasa Sihir " DESTI " ini Menurut ana Sihir paling apik yang pernah ana pelajari dari sihir sihir yang lain... Sihir Ini Hanya punya2 Ciri Khusus... 1. Mendadak 2. Tak Terdeteksi medis Sihir ini tidak hanya menggangu korban yang di Tuju Saja melainkan berefek kepada seluruh keluarga besar korban, Seluruh Usaha Korban dan keluarga besarnya Buhul Jenis sihir Ini tentunya ada didalam tubuh si korban yang sengaja di ikat dan disemayam kan jenis jin kafir di tubuh si korban..... Dan buhul utama nya di Kuburan kuburan Dimana Guru Guru dari Gurunya yang mendalami Ilmu sihir jenis Ini pula.... Dengan Ratusan Sesajen Yang sajen kan di Pekuburan Tsb. Korban mendadak maksudnya... Ada yang hanya demam mendadak beberarapa Jam kemudian meninggal Ada Yang batuk biasa tadinya sehat beberapa jam kemuadian meninggal Ada Yang Usaha Nya maju beberapa jam kemudian Bangkrut.. Entah perusahaan nya kebakaran, Ataupun hal lainnya.. Ada yang tadinya sehat mendadak gila... beberapa jam kemudian Itu sesuai tingkatan Yang di pelajari Si dukun Sihir Tsb. Bagaimana..... Yang akan di rasakan si korban. Wallahu'alam Bi shawab.... Penangannya : Sihir Jenis Ini dikirim kan jin kafir dari kalangan penyihir.. disemayamkan dibagian kepala dan perut serta pada bagian aliran darah di otak.... Jadi Hati Hati Bagi Akhwat bali yang tidak berhijab sangat menjadi Sasaran Empuk dari Sihir Ini... Jadi kalau ada Akhwat atau keluarganya terkena sihir ini ... Berhijab lah... Terus Ana Dikasih tau juga sama guru ana yang mengajarkan Sihir Desti ini Hati hati terhadap Madu yaman dan Orang Orang yang benar benar Islamnya....( dulu ana tidak mengerti benar benar islam itu seperti apa ) Tapi ana faham sekarang... Nah.... Madu yaman ini menjadi untuk pelantara kesembuhan bisa dengan di minum kan Rutin Kepada seluruh keluarga bisa juga diteteskan kepada si korban.... Yang paling penting yaitu Hijrahnya ke yang lebih baik tentunya sesuai dengan Apa yang di perintahkan Allah dalam Al Qur'annya .... dan yang di contohkan Oleh Rasulullah Sholallahu alayhi wassalam.... Tentunya Madu yamannya juga lebih bagus jika diruqyah dengan ayat ayat apapun Didalam Al Qur'an Yang pasti kita bisa faham maknanya... Wallahu'alam bishawab... Semoga Allah senantiasa memberikan kesehatan hati dan memberikan kenikmatan dalam beribadah kita kepada Allah SWT. Barakallahu fiiekum

SANTET API

Sebelum Kita melangkah lebih jauh ana mau kenalin nih Santet 5 Teratas yang ana kuasai dulu, Sihir Ini mudah dilakukan tanpa Sesajen, tanpa mantra mantra tertentu, Tanpa lelaku khusus, Cukup Hanya meniupkan Kepada si peminta sihir yang seddang membayangkan Wajah si korban.... Santet High Class ini ( Hehehe Gayaa HiGH Class segala ) Hanya Memerintah secara Otomatis Si jin dari kalangan Tukang santet langsung turun tangan ( Seperti pembunuh bayaran yang Gak dibayar ) Sebenernya sih gak sebegitu gampangnya... Karena jauh sebelum menguasai jin tersebut ana harus menundukan sijin tersebut sampai sampai Gigi Atas ana Rontok dan ana pakai gigi Palsu semua ( yang belum Tau jangan ngetawain ya dosa loh....hehehe Just sharing My Experience ) Lanjuttt... Ketika Di tiupkan jenis santet ini, maka si korban otomatis dalam beberapa hari atau beberapa jam atau beberapa menit bahkan sampai beberapa detik Tergantung niat ana Ditujukan Berapa waktunya... dan tentunya tergantung Berapa isi dompet si Peminta sihir.... Dan Kekuatan nya sihirnya Bisa berakibat fatal buat sikorban ... paling rendah Tidak bisa bangun sama sekali seperti mayit dan tidak bisa melakukan apa apa.. Si korban mengeluarkan darah dari setiap lubang secara mendadak terus menerus sampai kehilangan banyak darah dan akhiranya meninggal itu bisa sampai beberapa hari atau jam ...wallahu'alam itu pengalaman ana selama ana menjadi dukun santet Dan yang paling tinggi kekuatan sihirnya bisa meninggal mendadak tanpa sebab.. Tentunya tanpa bisa dideteksi oleh dokter apa penyakitnya... Sempat ana berfikir dahulu sewaktu menjadi dukun, Dokter Secara Tidak sengaja membantu kami para dukun dengan memberikan obat kimia yang berbahaya kepada korban kami.....hehehe itu duli loh Tapi ada yang menjadi ciri khusus sebelum santet ini full menyerang target... Beberapa saat sebelum si jin masuk dan mentidak normalkan seluruh organ organ penting tubuh si korban... Si korban Kejang kejang seperti ayam yang disembelih....Astagfirullahal Adzim ( Tak terasa mengalir Deras Air mata ini ) Santet Jenis ini Berpusat menyerang Bagian Inti organ tubuh Si korban ... 1. Otak === Orang orang yang selalu berfikiran kotor atau mesum atau selalu melihat film film p**n* Mudah menjadu target sihir ini 2. Lidah === Organ ini Yang sering banyak membuat dosa dan orang yang sering ghibah / atau bergosip Ria / menjelek jelekan orang bahkan saudaranya sendiri sangat mudah terkena sihir ini. 3. Hati === Orang yang penuh dengan penyakit hati menjadi santapan Ringan Sihir jenis Ini Dll lagi Perbentengan: 1. Bertawakal dan bergantung hanya pada Allah , Jangan ada kesyirikan antara hati, lidah, mata dan fikiran serta tingkah laku dan perbuatan tentunya penuh keimanan dan ketaqwaan hanya kepada Allah. 2. Ikhlas wa ittiba 3. Dawamul wudhu 4. Bersedekah 5. Menyayangi anak anak yatim 6. Sering mendatangi majlis ilmu dengan benar benar niat Tholab elmu 7. Memulaikan tamu Pernah ana mengirim Sihir ini Si jin kembali pulang ke pada ana , dan Si jin berkata " Teu bisa Asup eung pun guru " ( gak bisa masuk kedalam tubuh si korban ) Ana tanya emang dia lagi sembahyang? "Gak" jawab si Jin Cuman si korban lagi menjamu tamu ...... wallahu'alam Dan poin poin diatas pun pernah membuat si jin sihir kembali lagi.jadi ana mencari waktu yang tepat dan walupun akhirnya berhasil Astagfirullahal Adzim... Ada satu hal rahasia dari Sihir ini dan masih di beritahukan oleh guru sihir ini.... Jangan menggunakan sihir ini di pas waktu adzan .... Seorang muadzin Tidak tertembus sihir ini.... Dan apabila ketika sikorban Kejang kejang terus Di adzankan maka si jin sihir ini tidak jadi atau tidak bisa karena semua jin jenis sihir ini takut terhadap adzan...... Tapi menurut ana dan pengalaman ana bukan hanya adzan yang di takutinya melainkan dzikir dzikir yang mengagungkan Asma Allah soalnya : Ana pernah meruqyah yang terkena sihir ini dan ana bacakan Kalimat kalimat thoyibbah yang meng agungkan Allah SWT. Alhamdulillah Allah sembuhkan biidznillah... Barakallahu fiiekum.

PERSEMBUNYIAN JIN DI JASAD MANUSIA

Jin mendiami bagian tubuh manusia karena beberapa sebab, antara lain : - Karena tidak dibersihkannya secara total jin yang pernah memasuki raga manusia itu (kerasukan), biasanya kasus seperti ini dampaknya terjadi lama setelah terjadinya kerasukan dan juga dampaknya sulit di sadari karena tidak terlalu membahayakan dan tidak terlalu nampak pada si korban.. - Karena tidak adanya perlindungan atau benteng ayat-ayat suci al-qur'an pada manusia itu sendiri sehingga menyebabkan mudahnya jin jahat masuk kedalam tubuh manusia itu, pada kasus seperti ini juga tidak membahayakan dan tidak terlalu nampak pada si korban karena biasanya jin pelakunya adalah jin biasa yang hanya ingin menyesatkan manusia.. -karena sihir atau perintah yang dilakukan oleh manusia lain, pada kasus seperti ini dampaknya akan sangat berbahaya karena biasanya di dasari oleh dendam antar manusia, jadi jin yang di kirim biasanya untuk mencelakakan manusia tersebut.. Walaupun dampaknya cepat dialami dan di sadari kalau itu pengaruh sihir tetapi sulit untuk mengobatinya dan tidak sembarang orang bisa melakukannya karena jin yang di kirim adalah jin yang kuat akibat persembahan sesajen.. Jin dapat mendiami bagian tubuh manusia manapun sehingga menyebabkan penyakit pada manusia itu sendiri, ada pun tempat pada tubuh manusia yang biasa di tempati jin untuk menyebabkan penyakit fisik, yaitu : 1. Wajah.. Jin dapat mendiami wajah manusia sehingga menyebabkan wajah manusia itu sendiri dilihat jelek (tidak memancakan aura kecantikan) oleh lawan jenis dan orang sekitarnya.. Biasanya jin seperti ini di di kirim untuk merusak hubungan suami isteri atau untuk menghalang-halangi seseorang untuk susah menemukan jodohnya.. Biasanya juga jin seperti ini mendiami wajah manusia tanpa suruhan hanya dengan alasan jin tersebut menyukai lawan jenisnya dari bangsa manusia.. 2. Tangan dan Kaki.. Jin dapat mendiami tangan dan kaki manusia untuk menjadiannya lumpuh, jin seperti ini adalah jin suruhan akibat dendam antar manusia.. 3. Bagian Kepala, Perut, Dada dan Lainnya.. Jin ini adalah suruhan untuk menimbulkan penyakit pada diri manusia, seperti beberapa kasus perut si korban yang tiba-tiba panas, tiba-tiba membesar dan lainnya.. Hal seperti ini terjadi juga di bagian tubuh lainya seperti kepala, dada, kelamin dan lainnya.. Jin seperti ini di kirim untuk menyiksa manusia tersebut dan dampakya bisa sampai merenggut nyawa si korban.. 4. Rahim.. Ji n yang mendiami rahim biasanya adalah jin suruhan untuk mengganggu hubungan suami isteri, contohnya jin tersebut masuk kedalam rahim si isteri sehingga menyebabkan suaminya yang jadi tidak bergairah (yang baca khusus orang tua yah hehe), tetapi pada beberapa kasus jin tesebut mendiami rahim seorang wanita kerena jin tersebut menyukai wanita tersebut sehingga menyetubuhinya (hubungan suami isteri) dari dalam.. Selain untuk menyebabka penyakit fisik jin juga biasanya mendiami bagian tubuh manusia untuk menyebabkan penyakit batin seperti dengki, iri hati, tidak melakukan hal-hal di jalan Allah SWT dan lain sebagainya untuk menyesatkan manusia.. Biasanya jin seperti ini berdiam dalam diri seseorang akibat kurangnya proteksi diri dengan ayat-ayat suci untuk menghalau hal semacam ini.. Jadi saya sarankan untuk sering-sering membaca ayat-ayat suci al-qur'an dan sering-sering berwudhu agar jin tidak dapat masuk dalam diri anda, inilah yang di sebut dengan proteksi diri.. Dan juga saran saya jangan lah engkau sering keluar rumah saat dalam keadaan belum suci ( belum mandi wajib ) karena jin sangat menyukai orang seperti itu.. Mungkin itu saja yang bisa saya bagikan pada teman-teman sekalian dan maaf yah kalau artikel ini telaku panjang dan banyak kekurangan.. SMOGA BERMANFAAT